ROHIL | radarandalasnews.com |Ketua Dewan Pimpinan Cabang ( DPC ) Himpunan Nelayan Indonesia ( HNSI ) Kabupaten Rokan Hilir,
“Jhonaidi dan Sekjend Hendri Matwafar ,”Mengucapkan tahniah atas terpilihnya Saudara Herman Herry Sebagai ketua DPP Dewan Pengurus Himpinan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Pusat
Ditemui Usai menghadiri Musyawarah Nasional Indonesia VIII di Bali Pada hari Jum’at tanggal 3/11/2023 Di Bali.Dengan membawa program untuk para Nelayan wilayah Kabupaten Rokan Hilir. Tahun 2023
Saat awak media ini melakukan konfirmasi kepada Ketua HNSI Rohil saudara Jhonaidi ketika kembali dari Bali dalam rangka menghadiri Musyawarah nasional Indonesia VIII (HNSI), ” jhonnaidi mengatakan alhamdulillah selama menghadiri acara Munas di Bali berjalan lancar aman dan terkendali. “ujarnya.
Kami dari Himpunan nelayan Indonesia rohil merasa puas dan bangga atas sambutan dan layanan dari panitia pelaksana,”walaupun kami dalam menghadiri acara tersebut sangat melelahkan setamina demi untuk nelayan kita, semua saya lakukan demi maju dan berjalan nya HNSI Rohil dan kesejahteraan para nelayan di wilayah kita ini pak, ujar jhonaidi kepada tim awak media.
Selanjutnya Jonnaidi menjelaskan bahwa “dalam kegiatan acara munas tersebut disitulah kita banyak mendapat ilmu juga dapat bertemu dengan rekan rekan HNSI seluruh Indonesia dari berbagai daerah” Juga menamba wawasan dan pengalaman kmi khususnya dari rohil. “disamping itu juga kami juga bawakan oleh oleh langkah program untuk para nelayan kita di Rokan Hilir ini, agar kedepannya para nelayan kita bisa hidup makmur dan sejahtera.” kami akan lakukan sesuai yang di atur dalam Aturan dan Anggaran Rumah Tangga( AD-ART) HNSI.(red)
” Dan nantinya akan kami lakukan sosialisasi terhadap para nelayan kita dan juga kepada dinas Perikanan perwakilan Provinsi Riau,”juga kepada aparat penegak hukum ( APH) di wilayah Kabupaten Rokan Hilir ini terutama yang mempunyai kekuasaan wilayah hukum tugasnya di laut seperti TNI-AL dan Polairud juga dari dinas PSDKP / POLSUS perwakilan dari Provinsi Riau , “agar dapat sama untuk saling bersinergi dalam menjalankan tugasnya menjaga habitat laut wilayah rohil dan aktivitas para nelayan kita”agar tidak ada lagi gangguan dari pihak luar seperti kejadian masuk nya kapal tengkerang pukat harimau sumatra / tanjung balai Asahan yang kejadiannya baru baru ini muncul di perairan laut lepas wilayah kabupaten Rokan Hilir ini, “untuk mengambil / mecuri hasil laut Rokan Hilir ini. papar Jonnaidi**DL*
